![]() |
Sejumlah anggota kepolisian yang dipimpin langsung oleh Wakapolres Kompol Sukandar saat melakukan penggeledahan terhadap kedua pelaku. (Foto Dok) |
Radarlambar.com - Dua orang oknum wartawan diamankan polisi setelah atas dugaan melakukan pemerasan terhadap sejumlah kepala sekolah di Kecamatan Suoh dan Bandarnegeri Suoh (BNS) pada Kamis (15/3-2018) sekitar pukul 14.30 Wib.
Kedua oknum wartawan tersebut yakni Zainal Abidin (43), warga Pekon Mon Kecamatan Ngambur Kabupaten Pesisir Barat, dan Syaroni (41) warga Perum BKP Blok R No. 107 Kelurahan Kemiling Permai Kecamatan Kemiling Bandar Lampung, berdasarkan tanda pengenal keduanya adalah wartawan dari Tipidkor News dan Media Faktual.
![]() |
Waka Polres Lambar Kompol Sukandar tampak menemui salah satu korban. |
Keduanya diamankan di Pekon Sukamarga Kecamatan Suoh oleh Tim Sapu Bersih Pungutan Liar (Saber Pungli) dipimpin oleh Wakapolres Kompol Sukandar, Kasat Intelkam AKP Tora Egen Sitompul, Kasubsektor Suoh Ipda Abu Bakar, Anggota Bhabinkamtibmas wilayah Kecamatan Suoh serta Anggota Sat Reskrim tanpa perlawanan.
Kasat Reskrim polres Lambar AKP Rizal Efendi mendampingi Kapolres AKBP tri Suhartanto, S.Ik., mengatakan, modus operandi (MO) yang dilakukan pelaku yakni denghan mendatangi rumah atau sekolah para korban dimana korban menjabat sebagai kepala sekolah Mi, Mts di Wilayah Kecamatan BNS dan Kecamatan Suoh.
”Keduanya mengaku sebagai wartawan dari media cetak korupsi, kedua pelaku menyampaikan kepada para korban bahwa di setiap sekolah mereka banyak penyimpangan dana bos dan dana KIP/BSM, permasalahan penyimpangan tersebut oleh para pelaku tidak akan dimasukan dalam berita koran korupsi apabila para korban membeli tenda kemah dengan harga dipatok sebesar Rp 2.000.000,- hingga Rp2.500.000,” ungkapnya. (nop/lusi)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar