Refrensi Film Dokumentasi Riskesdas, Lambar Mewakili Sumatera - Radarlambar.com | Radar Lambar - Radar Pesbar
>blank
Refrensi Film Dokumentasi Riskesdas, Lambar Mewakili Sumatera

Refrensi Film Dokumentasi Riskesdas, Lambar Mewakili Sumatera

Share This
Tim Badan Penelitian dan Pengembangan Kesehatan Ri tampak sedang mengabadikan salah satu momen untuk pembuatan film Dokumentasi Riset Kesehatan Dasar (Riskesdas) tahun 2018. Momen ini ambil di Kantor Badan Pusat Statistik lambar belum lama ini.
Radarlambar.com -  Provinsi Lampung ikut berbangga karena satu-satunya  provinsi di Sumatera, yang dipilih oleh Tim Badan Penelitian dan Pengembangan Kesehatan (Balitbangkes) Ri untuk pembuatan  film  Dokumentasi Riset Kesehatan Dasar (Riskesdas) tahun 2018.

Koordinator Tim Balitbangkes Leni Wulan menjelaskan rangkaian penyusunan dokumentasi ini untuk menyatukan semua rangkaian kegiatan selama pelaksanaan Riskesdas, baik foto maupun video dalam bentuk film dokumentasi. Sehingga outputnya akan menjadi referensi untuk Kementerian Kesehatan kedepannya untuk pelaksanaan Riskesdas yang lebih baik dan lengkap.

“Dimana Kabupaten Lampung Barat tepatnya yang terpilih menjadi objek Penelitian oleh Tim Balitbangkes untuk melihat bagaimana proses berjalannya Riskesdas baik di Lapangan maupun tim manajemen kerjanya,” jelas Leni.

Pelaksanaan Riskesdas terintegrasi dengan kegiatan SUSENAS BPS, merupakan momentum terintegrasinya pengumpulan data dalam menjawab permintaan banyak pihak, salah satu Presiden RI Joko Widodo untuk mewujudkan satu data(one data) berkualitas di Indonesia. Dengan harapan pemanfaatan datanya akan menjadi rujukan pemerintah dan banyak pihak lebih lengkap dan komprehensif. 

Terpisah Kepala BPS Kabupaten Lampung Barat Amiruddin mengucapkan terima kasih kepada tim Balitbangkes Pusat yang sudah jauh-jauh mengunjungi BPS Lambar yang berada di ujung Lampung, untuk melihat langsung serta mendokumentasikan bagaimana pelaksanaan Riskesdas yang terintegrasi dengan survey Susenas yang sudah selesai dilaksanakan pada bulan Maret 2018. (Lusi)




Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Post Bottom Ad