Radarlambar.com - Sebanyak 121 orang Pendaftar Muli Mekhanai dari berbagai utusan baik perorangan, sekolah, kecamatan dan pekon di Lampung Barat akan berkompetisi mengikuti seleksi awal ajang Pemilihan Muli Mekhanai Lambar tahun 2018 pada Rabu (28/3) bertempat di Aula Kagungan.
Seleksi tahap pertama tersebut, dengan materi pemeriksaan kelengkapan administrasi berupa daftar ulang, ukur tinggi dan berat badan, test tertulis dan wawancara.
Kasi Antraksi dan Daya Tarik Wisata Endang Guntoro, S.H., mendampingi Kepala Dinas Kepemudaan Olahraga dan Pariwisata (Disporapar) Lambar Indra Kesuma, S.Sos., mengatakan, pendaftaran Pemilihan Muli Mekhanai dibuka sejak tanggal 6 Februari dan ditutup pada tanggal 24 Maret lalu.
”Panitia telah merekap semua pendaftar yang masuk, baik yang telah mendaftar dengan datang langsung ke Dinas maupun yang melalui Email,” ungkap Endang Guntoro.
Dijelaskannya, seleksi awal tersebut akan menetapkan 12 pasang Muli Mekhanai yang berhak mengikuti Karantina pada tanggal 14 hingga 16 April 2018 mendatang sekaligus sebagai finalis Muli Mekhanai tahun 2018.
”Pada saat Karantina ke-12 pasang Muli Mekhanai akan banyak dibekali pengetahuan diantaranya materi table manner, materi Etika dan Kepribadian, materi Pariwisata dan Budaya, Pengetahuan Umum, Materi Produk Unggulan Bumi Sekala Bekhak, materi catwalk, dan menggali bakat melalui talent show serta photo session,” jelaskanya.
Terus dia, pada malam Grand Final yang merupakan malam puncak pada tanggal 16 April 2018 bertempat di GSG Nata Marga Way Mengaku, akan ditetapkan 6 Pasang untuk kembali berkompetisi meraih 3 besar.
”Di penghujung akan ditetapkan 3 Besar Muli Mekhanai Lampung Barat Tahun 2018 yang tindak lanjutnya pemenang Kesatu (Muli dan Mekhanai) akan dikirim mengikuti kompetisi serupa di Tingkat Provinsi, selain itu Muli Mekhanai yang terpilih sekaligus dinobatkan sebagai Duta Pariwisata Kabupaten Lampung Barat Tahun 2018,” paparnya.
Dia menambahkan, selain Pemilihan Muli Mekhanai, akan di seleksi juga sepasang Muli Mekhanai yang akan menjadi Duta Kesprosex Remaja yang akan diseleksi oleh Perkumpulan Keluarga Berencana Indonesia (PKBI) Lampung Barat, Duta Kesproseks Remaja ini diharapkan dapat menjadi contoh dan tauladan remaja lainnya agar para remaja dapat menjaga dan merawat kesehatan reproduksinya.
”Permasalahan Kesproseks menyangkut empat hal yaitu, NAPZA (Narkotika, Psikotrofika, dan Zat Adiktif lainnya). Lalu Perilaku Seks Bebas dan PMS (Penyakit Menular Seksual), HIV – AIDS (Human Immunologi Virus – Acquired Immune Defencense Syndrome), serta PUP (Pendewasaan Usia Perkawinan),” terangnya.
Kemudian, pada tahun 2018 Pihak Dinas Kepemudaan Olahraga dan Pariwisata dalam hal ini Bidang Pemasaran Pariwisata mengajak serta stake holder yang bergerak dibidang pariwisata untuk bekerja bersama mensukseskan kegiatan tahunan ini yaitu Karya Global Lambar, DEI Indonesia dan tentu saja Ikatan Muli Mekhanai Kabupaten Lampung Barat (IMM KALAB).
”Semoga perhelatan ini menghasilkan Muli Mekhanai Lampung Barat yang berkualitas dan bisa membantu Pemerintah Daerah dalam memajukan Kabupaten Lampung Barat dengan segala potensi yang ada khususnya dalam bidang Pariwisata dan Budaya guna mewujudkankan Lampung Barat Hebat !!,” pungkasnya. (nopri/lusi)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar