Parosil Mabsus akan Terima Anugerah Pendidikan Indonesia - Radarlambar.com | Radar Lambar - Radar Pesbar
>blank
Parosil Mabsus akan Terima Anugerah Pendidikan Indonesia

Parosil Mabsus akan Terima Anugerah Pendidikan Indonesia

Share This
Bupati Lambar Hi Parosil Mabsus (batik merah) bersama para siswa dna guru, saat sosialisasi program literasi yang digagasnya.
Radarlambar.com – Bupati Lampung Barat Hi. Parosil Mabsus, akan menerima Anugerah Pendidikan Indonesia (API) dari Ikatan Guru Indonesia (IGI),  pada tanggal 28 September 2018 di Jakarta Convention Centre (JCC).

Berdasarkan hasil seleksi panitia API, untuk katagori bupati, dari 397 Bupati se-Indonesia, yang mendapatkan  API hanya 25 orang bupati saja, dua diantaranya dari Provinsi Lampung, yakni Hi. Parosil Mabsus, S.Pd., dan Bupati Lampung Timur Chusnunia Chalim, M.Si.,. Sementara  untuk katagori gubernur terdapat empat orang gubernur yang mendapatkan API  satu diantaranya Gubernur Lampung M. Ridho Ficardo, M.Si.

Ketua IGI Lampung,  Ahmad Nurkholish, M.Pd.,  kepada Radarlambar.com  mengungkapkan, API yang diberikan kepada kepala daerah baik Gubernur dan Bupati dikarenakan masing-masing pejabat sudah memenuhi kriteria dan persyaratan tokoh penerima API.

Dijelaskan kriteria dan persyaratan tersebut yakni, telah menunjukan komitmenya terhadap peningkatan kompetensi guru, memberikan layanan yang baik dan professional terhadap  kinerja guru, konsisten memberikan anggaran yang lebih bagi dunia pendidikan.

Kemudian serius meningkatkan Angka Partisipasi Kasar, tidak diskriminatif dalam usaha pengembangan organisasi profesi guru, turut mengembangkan gerakan literasi nasional dan menyokong secara penuh gerakan wajib belajar 9 tahun dengan segala kebutuhannya.

”Rekor satu juta guru terlatih di kabupaten kota mendorong Ikatan Guru Indonesia untuk memberikan penghargaan kepada berbagai pihak untuk mendapatkan penghargaan khusus dari Ikatan Guru Indonesia pada berbagai kategori, dan berdasarkan hasil penilaian panitia tiga kepala daerah di Lampung berhak menerima anugerah tersebut,” ungkapnya.

Pihaknya berharap, setelah penghargaan diterima yang rencananya akan diberikan oleh Menteri Pendidikan Muhajir Effendi dan Mentri Agama Lukman Hakim Syaifudin,  di JCC tersebut maka peningkatan mutu dan kompetensi guru tidaka berhenti bahkan harus berkelanjutan.

”Sebab tugas besar IGI membina dan melatih guru se-indonesia akan semakin maksimal, jika pemerintah kabupaten kota dan provinsi yang sudah menerima API makin memberikan support secara massif, sehingga gubernur dan walikota/bupati yang belum meraih API tahun ini, bisa ikut andil menyokong program IGI melatih 2 juta guru menjadi guru terlatih,” imbuhnya.

Seperti diketahui, hanya dalam dua tahun, IGI mampu melatih lebih dari satu juta guru di Indonesia. Walaupun tidak bergantung ke APBD dan APBN, IGI tentu saja mendapat bantuan dan dukungan non materil. Bagi IGI, tak dihalangi pun sudah menjadi bantuan tersendiri, apalagi jika para pimpinan daerah atau pejabat daerah menghadiri kegiatan peningkatan kompetensi guru yang dikelola oleh IGI. Berbagai tantangan dan hambatan di daerah telah membangun militansi IGI. (nopri/lusi)



Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Post Bottom Ad