BACA JUGA: Tunjangan Profesi Guru Sebesar Rp15 M Masuk Kasda
“Lambar dapat anggaran Rp500 juta dari Kemendes PDTT dan dananya digunakan untuk pembangunan 20 los di Pasar Pekon Purajaya Kecamatan Kebuntebu. Saat ini pembangunanya telah mencapai sekitar 40 persen, dan kita berharap di bulan Desember mendatang, pembangunanya telah selesai,” ungkap Kabid Koperasi Nilawati, S.H mendampingi Kepala Dinas Koperasi UKM Perindustrian dan Perdagangan (Diskoprindag) Ir. Amirian, M.P.
BACA JUGA: Pelamar CPNS di Lambar Sudah 1.284 Orang
Menurut dia, pembangunan kios tersebut dilaksanakan oleh Badan Usaha Milik Peklon (BUMPekon) di Purajaya, dan anggarannya langsung ditransper pihak Kemendes PDTT ke rekening BUMPekon. Artinya tidak melalui Diskoprindag.
BACA JUGA: Hanya Rp5,6 M Untuk Infrastruktur di APBD-P Lambar
“Kalau bangunan los itu nantinya telah selesai maka akan disewakan kepada pedagang, dan diutamakan bagi pedagang yang telah lama berjualan di pasar tersebut,” ucapnya.
Lanjut dia, tujuan pembangunan kios tersebut untuk meningkatkan sarana dan prasarana pasar Purajaya. Selain pasar tersebut merupakan pusat keramaian dan perekonomian warga sempat, juga ada bagian los di pasar tersebut sudah tidak layak sehingga perlu dilakukan pergantian los yang baru. (lusiana)
Baca Radar Lambar - Radar Pesbar Edisi Cetak Selasa 9 Oktober 2018
Tidak ada komentar:
Posting Komentar