Kedatangan Parosil dan Edi melihat langsung kondisi pemukiman dan areal sawah masyarakat yang sebelumnya tergenang air luapan dari Way Besai sekaligus menyapa warga dan menyerahkan secara simbolis bantuan kepada korban banjir.
Seperti diketahui dampak dari tingginya intensitas hujan yang turun akhir-akhir ini menyebabkan meluapnya Way Besai yang melintas dari Kecamatan Gedungsurian, Kebuntebu hingga Sumberjaya, dan semua areal di Daerah Aliran Sungai (Das) terendam.
Adapun kerusakan yang ditimbulkan, seperti jalan longsor, jembatan rusak, jebolnya parit sawah dan kolam ikan, dan tergenangnya jalur lintasan masyarakat. Seperti di Pekon Purajaya llongsor jalan lingkungan (jaling) Pemangku Ciptasari I dan II, menuju Kantor Kecamatan Kebuntebu, Pekon Ciptamulya, Jebolnya tanggul Cekdam, Pekon Purawiwitan, jalan tertutup air sungai hingga mengenai belasan rumah.
Kedatangan Orang Nomor Wahid di Lambar itu juga didampingi beberapa Kepala Organiasi Perangkat Daerah (OPD), pihak Kecamatan Kebuntebu, Kapolsek Sumberjaya Kompol Kadengan, Petugas TNI, Koramil 422-06-Sumberjaya, dan aparatur pekon. (ius)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar