![]() |
Dinkes Lambar melalui UPT Puskesmas Sekincau melakukan langkah pencegahan pengecekan lokasi hingga imuniasi massal dibeberapa titik di kecamatan itu. : Foto Rinto |
BACA JUGA: Lambar Raih Predikat B Atas SAKIP 2017
Kepala Dinas Kesehatan (Diskes) Lambar Paijo, S.K.M. M.Kes., mengatakan, Rabu malam (31/1-2018), Unit Pelaksana Teknis (UPT) Puskesmas Sekincau, terpaksa merujuk tiga warga yang masih dalam satu keluarga, ke Rumah Sakit Umum Abdoel Moloek (RSUAM), Bandar Lampung lantaran diduga suspek difteri, dengan gejala badan panas tinggi (demam) dan ada plek putih ditenggorokan.
BACA JUGA: Kasus Pemukulan Siswa, Dewan Rekomendasikan Kepala SDN 2 Sebarus Dicopot
Beruntung Kamis (1/2-2018), berdasarkan indormasi dari pihak RSUAM hasil pemeriksaan dua pasien sudah diperbolehkan pulang dan dinyatakan negatif atau hanya kena flu biasa. Hanya satu masih diobserfasi, karena dihawatirkan ada penyakit lain.
BACA JUGA: Parosil: Pembanguan Pedesaan Solusi Pengembangan Ekonomi Daerah
Sebagai wujud langkah atisipasi terhadap kasus tersebut, Diskes bersama puskesmas, langsung melakukan gerakan imunisasi massal kepada warga yang diberikan kontak dengan tiga pasien tersebut. Seperti disekolahan ditempat ketiganya mengajin dan warga lingkungan sekitaran.
BACA JUGA : Keren... ! Petugas PKH Pagardewa Luncurkan Dua Program Inovasi
Dan pemeriksaan yang dilakukan dilapangan ada delapan orang warga yang diperkirakan pernah kontak dengan salah satu dari tiga pasien yang dirujuk diketahui mengalami flu. Dan untuk memastikan flu tersebut apakah terkait suspek diberikan pemeriksaan berikut pengobatan di Rumah Sakit Alimuddin Umar (RSAM). "Ahamdulilaah semuanya negatif. Kita berharap yang terjadi ini hanya sebatas suspek," harapannya. (Rinto)
Selengkapnya Baca Radar Lambar - Radar Pesbar Edisi Cetak JUmat 2 Februari 2018
Tidak ada komentar:
Posting Komentar