 |
| Agustanto Basmar (Plt. Kepala DTPH Lambar) |
Radarlambar.com - Sebanyak 18 kelompok tani (poktan) di Kecamatan Batubrak, Kabupaten Lampung Barat akan mendapatkan bantuan benih program tanam tumpangsari padi, jagung dan kedelai (Pajale) seluas 515 Hektare (Ha).
BACA JUGA: Pelamar CPNS di Lambar Sudah 1.284 Orang
“Bantuan tersebut bersumber dari dana tugas pembantuan (TP) Provinsi Lampung TA 2018,” ungkap Plt Kepala Dinas Tanaman Pangan dan Hortikultura (DTPH) Ir. Agustanto Basmar, M.Si, Senin (8/10-2018).
Mantan Sekertaris Bappeda Lambar itu menjelaskan, dari 18 kelompok itu, 15 kelompok diantaranya akan menerima bantuan benih program tumpangsari padi dan kedelai.Sedangkan tiga kelompok lainnya menerima bantuan benih tumpangsari padi dengan jagung. “Dalam waktu dekat sebanyak 18 poktan itu akan menerima bantuan benih program tanam tumpangsari antara padi dengan kedelai dan padi dengan jagung, dan mudah-mudahan bulan ini sudah bisa dilakukan penanaman,” ungap dia.
Lebih jauh dia mengungkapkan, ke-18 kelompok tani itu tersebar di delapan pekon di Kecamatan Batubrak yaitu Pekon Canggu, Sukabumi, Kegeringan, Gunungsugih, Pekon Balak, Sukaraja, Kotabesi dan Tebaliokh. Kemudian, luas lahan 515 Ha itu, rinciannya 75 Ha tumpang sari padi dan jagung sedangkan 440 Ha tumpang sari padi dan kedelai.
“Kita berharap dengan adanya program tumpangsari Pajale ini diharapkan dapat bermanfaat bagi poktan, serta meningkatkan hasil produksi padi, jagung dan kedelai di kabupaten Beguai Jejama Sai Betik ini,” pungka dia.(lusi)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar